JAYAPURA - Upacara Pembukaan Pendidikan Bintara Polri Tugas Umum Gelombang II T.A 2023 Polda Papua digelar di Lapangan SPN Polda Papua, Selasa (25/7/2023). Acara ini dipimpin oleh Wakapolda Papua, Brigjen Pol Ramdani Hidayat, S.H., dan dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tamu undangan, termasuk para Pejabat Utama Polda Papua.
Dalam kegiatan tersebut, Waka SPN Polda Papua AKBP Rahmat Kaharudin menyampaikan laporan singkat tentang kesiapan pelaksanaan pendidikan pembentukan Bintara Polri Gelombang II T.A. 2023 di SPN Polda Papua.
“Berdasarkan keputusan Kepala Lembaga Pendidikan & Pelatihan Polri, program pendidikan ini bertujuan untuk membentuk Bintara Polri yang berkarakter kebhayangkaraan, fisik Samapta, serta memiliki kemampuan melaksanakan tugas kepolisian dengan baik, ” ucapnya.
Peserta didik pada program pendidikan ini berjumlah 628 siswa yang berasal dari pengiriman Polda Papua. Proses pendidikan berlangsung selama 5 bulan dengan porsi pembentukan dasar Bhayangkara, pembekalan profesi kepolisian, latihan teknis, latihan kerja, dan pembulatan.
Dalam amanatnya, Wakapolda Papua menyampaikan ucapan selamat kepada para peserta didik yang telah lulus seleksi dan ditetapkan sebagai peserta pendidikan. Ia mengingatkan para peserta didik untuk menjalani pendidikan ini dengan penuh tekad, semangat, dan kesungguhan serta memanfaatkan kesempatan belajar sebaik mungkin.
“Selain itu, saya juga menegaskan pentingnya memiliki iman dan takwa, serta menjunjung tinggi disiplin dan integritas dalam menjalani tugas sebagai anggota Polisi, ” turut Wakapolda.
Wakapolda juga menyampaikan bahwa keberhasilan pendidikan ini akan berdampak pada kualitas sumber daya manusia di Polri dan pentingnya menjaga harmonisasi dalam komponen pendidikan.
“Para peserta didik juga diingatkan untuk tetap berkomunikasi secara interaktif dengan pendidik, pelatih, dan pengasuh, serta mempersiapkan fisik dan mental selama pendidikan berlangsung, ” tambah Ramdani.
Program pendidikan pembentukan Bintara Polri Gelombang II T.A 2023 merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas polisi yang prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan (presisi). Melalui pendidikan ini, diharapkan para peserta didik akan menjadi polisi yang berintegritas, professional, serta mampu memberikan pelayanan, perlindungan, dan pengayoman kepada masyarakat.
“Upacara ini juga menjadi momen penting bagi para pejabat terkait dan tenaga pendidik untuk memberikan dukungan dan membimbing para peserta didik dengan baik. Harapannya, seluruh peserta didik dapat menyelesaikan pendidikan ini dengan baik dan siap mengemban tugas sebagai anggota polisi yang berkualitas dan bertanggung jawab, ” tandasnya.
Dengan semangat yang tinggi dan keyakinan atas kerjasama dan dedikasi dari semua pihak terkait, program pendidikan pembentukan Bintara Polri Gelombang II T.A 2023 di SPN Jayapura diharapkan dapat berjalan sukses dan memberikan kontribusi positif dalam menciptakan keamanan, ketertiban, dan pelayanan terbaik untuk masyarakat Papua dan Indonesia secara keseluruhan.
“Akhirnya, saya mengucapkan selamat menempuh pendidikan pembentukan Bintara dan Tamtama Polri gelombang II tahun anggaran 2023. semoga para peserta didik sekalian dapat menyelesaikan pendidikan ini dengan selamat, baik dan lancar, ” tutup Wakapolda Papua. (*)